Selasa, 12 Mei 2009

Info

Bagi deadliners yang mau menampilkan karyanya di blog ini, silahkan kirimkan karyanya ke email deadline : deadline.ugm@gmail.com

Cukup cantumin nama kalian dan keterangan, misalnya iklan/foto/logo apa, produknya apa, wts-nya apa, temanya apa, idenya apa dsb.

Dan bagi deadliners yg punya blog, kalo mau di-link di blog ini, tinggal buat komen aja di dead-box (shout-mix chat)! cantumin website kalian di kolom yang tersedia.

Senin, 11 Mei 2009

Formasi Caraka

Rizal - Nadin

Janjun - Wisnu

Arga - Yoga

Oyya - Aci

Ndy - Ojan

Irya - Dita

Desty - Hisra

Angga - Aldi

Rifka - Fania


Kalo ada yang merasa salah pasangannya dengan yang minggu kemarin, mohon hubungi IRYA... Selamat berjuang, jangan lupa kumpul!!

Senin, 30 Maret 2009

Brief Buat Brainstorming (by:Arga)

BACKGROUND
Masyarakat Jogja pada umunya adalah mahasiswa. Para mahasiswa tersebut kebanyakan tinggal di kos. Oleh karena itu, mereka sangat membutuhkan laundry. Itu artiny ahampir seluruh mahasiswa yang tinggal di kos-kosan memakai jasa laundry untuk mencuci pakaian mereka. Tak sedikit pula, kos-kosan yang menyediakan jasa laundry. Namun hanya sedikit laundry yang menyediakan jasa antar jemput dan tidak terbatas berat cuciannya.

Laundry BAS (Bakal Anak Sukses) mencoba memberikan solusi terbaik dalam jasa laundry. Cukup dengan Rp 50.000 /bulan, laundry ini memberikan pelayanan antar jemput cucian dimanapun kita berada, dan juga berat cuciannya tidak terbatas.

Pada awalnya, laundry (yang ber-alamat di daerah Pogung) ini hanya ditujukan untuk mahasiswa yang sedang Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang berada jauh dari pusat kota. Sehingga bakal mengalami kesulitan dalam urusan mencuci pakaian. Namun kini, laundry BAS mencoba memperluas pasarnya, dengan tidak hanya menarik mahasiswa yang sedang KKN saja, namun seluruh mahasiswa.

OBJECTIVE
Launching sekaligus memperluas pasar (target konsumen)

U S P (Unique Selling Preposition)
Layanan antar jemput, serta berat cucian yang tidak terbatas

KELEBIHAN
Murah, hanya Rp 50.000 /bulan
Tidak terbatasnya berat cucian
Layanan antar jemput cucian

KEKURANGAN
Seminggu hanya dapat antar jemput 2 kali

Minggu, 29 Maret 2009

Love Campaign (by: Arga)


Susah banget memang untuk menaruh sesuatu di hati kita dengan tulus. Menyatukan omongan dan kenyataan. Memang sangat gampang untuk bilang , “iya gua sayang sama lo…” , “iya, aku cinta kok sama kamu” , atau yang sedang hangat saat ini, “dengan partai kami, tidak akan ada lagi pengangguran” , “kami akan perhatikan rakyat-rakyat miskin” , “saatnya negeri ini mempunyai pemimpin yang berani” , “saya jamin, akan memberantas dengan tuntas korupsi di negeri ini” dsb. Kenyataannya ya tetep aja sama, yaitu kosong. Semua itu terjadi karena omongan/janji-janji itu nggak turun ke hati (cuma di mulut aja).

Oleh karena itu dengan logo baru yang gw buat, gw nyoba masukkin DEADLINE ke hati deadliners dan juga khusunya ke dalam hati gw sendiri (lebih dalem lagi). Setidaknya itu modal untuk menyatukan diri kita dengan DEADLINE. Dan gw yakin kalo emang DEADLINE udah masuk dengan tulus di hati kita, semuanya akan jadi lebih mudah, baik untuk berorganisasi, berbicara dan tentunya berkarya!

Jumat, 20 Maret 2009

Esensi (by: Arga)

Orang yang gak bisa diem kayak gw, ngebuat gw sering jalan-jalan ke tempat ramai, seperti mall, bioskop dsb. Beruntung gw punya ‘hobi’ memberikan perhatian lebih kepada orang lain (baca: suka merhatiin orang), jadi gak ada orang yang lewat depan gw tanpa gw perhatiin. Dari yang pake sandal jepit sampe yang pake sepatu pantofel. Dari yang acak-acakan ala changcuters hingga rambut miring ala kangen band.

Itu baru dari fashion, tapi coba deh kita perhatiin lebih dalem lagi ke setiap pasangan yang ada. Kalo kita jeli, disitu keliatan banget bahwa ada bahasa-bahasa yang keluar dari mereka, meskipun mereka hanya terdiam. Bukan bahasa tubuh, tapi seperti ada kata-kata yang keluar di atas kepala mereka (mirip komik-komik gitu).

“Ini lho pacar gw!”
“Ini lho pasangan gw yang ganteng bangettttt!”
“Ini lho cewek gw yang kayak Luna Maya”

Yes! Seperti itulah kira-kira bahasa yang keluar dari mereka. Tak peduli pasangannya sejelek apapun, tak peduli pasangannya seaneh apapun, namun mereka bangga! Mereka dengan bangga memakai kaos bertuliskan I love Donald, meskipun muka pasangannya cenderung mirip Mickey (baca: tikus).

Menurut gw, itulah esensi yang utama dalam berpacaran, bangga terhadap pasangannya!

Seperti itu juga kebanggaan gw terhadap DEADLINE. Gak peduli sekosong apapun isinya, gak peduli seribet apapun ngurusnya, gak peduli walaupun belum bisa menang award. Tapi setidaknya gw bangga. Walaupun gw juga udah gak bakal se-intens dulu, namun selalu ada waktu buat DEADLINE. Mungkin kebanggaan gw terhadap DEADLINE adalah salah satu wujud gw dalam mencintai dunia periklanan.

Semoga di tahun berikutnya DEADLINE semakin ber-ide.

Makanan Pedes (by : Rizal)

Seseorang pernah ngomong sama gw, dan gw selalu teringat kalimat itu:

“Garem itu cuma asin di mulut, tapi kalo cabe, udah pedes di mulut, perut juga jadi sakit.” Kira-kira seperti itu kalimatnya. Menurut gw (yang suka pedes), dunia iklan itu rasanya seperti cabe.

Kalo udah terjun ke dunia iklan, seluruh tubuh ngerasa betapa nikmat dan sakit yang selalu silih berganti. Gak cuma diluar, tapi di dalem tubuh juga ikut ngerasain. Walaupun gitu, kalo makanan gak ada pedesnya kurang nikmat!

Gw bersyukur banget, DEADLINE udah selalu nyediain “makanan pedes” buat gw. Salah satunya ya blog DEADLINE ini. Semoga blog ini bisa berguna buat para DEADLINERS, dan semoga juga bukan cuma gw aja yang bisa ngerasain betapa pedes dan nikmatnya hidup dalam dunia iklan.

Good luck buat orang – orang yang juga mencintai “makanan pedes” yang bernama iklan!

Hidup deadline..! I